Pengobatan bekam sekarang ini sudah tidak asing lagi di Indonesia juga negara lain seperti di benua Amerika. Mungkin kita pernah dengar beberapa artis Hollywood sudah mencoba terapi bekam ini.
Sejarah Pengobatan Bekam
Asal mula pengobatan bekam sudah ada sejak jaman nabi yaitu di daerah Arab dan Timur Tengah. Bekam atau hijamah mempunyai arti membekam yaitu cara menghisap darah dengan menggunakan alat seperti tabung. Waktu itu cara bekam dengan menggunakan benda tajam kemudian disayat pada kulit.
Proses kerja bekam yaitu cara penghisap pada permukaan kulit melalui alat hisap atau kop. Saat terjadi penghisapan maka cairan tubuh yang berupa darah kotor dan toksin atau racun ikut keluar. Pengobatan bekam bisa dikatakan pengobatan klasik yang mampu menyembuhkan berbagai macam penyakit seperti vertigo, hipertensi, sakit punggung dan lain sebagainya. Perkembangan terakhir ternyata bekam bisa juga mengobati penyakit mental.
Saat ini alat yang digunakan untuk bekam adalah berupa tabung gelas mirip cawan atau disebut kop. Agar bisa menghisap diatas kop terdapat karet pompa yang bentuknya seperti balon kecil Selain kop ada juga jarum halus yang sudah disetrilkan. Fungsi jarum ini untuk melukai permukaan kulit agar darah mudah keluar saat dilakukan bekam
Jenis Bekam
Secara tehnik bekam dibagi menjadi 2 macam yaitu bekam kering dan bekam basah. Penjelasannya adalah sebagai berikut. Bekam kering yaitu proses bekam tanpa mengeluarkan darah kotor. Karena tidak memakai jarum. Umumnya bekam ini khusus buat orang yang takut melihat darah atau takut di suntik. Jadi setelah dibekam kulit jadi kehitaman. Manfaat bekam kering yaitu untuk masuk angin juga kepala pusing serta melancarkan peredaran darah
Adapun bekam basah adalah proses bekam seperti umumnya kita lihat atau yang kita pernah lakukan, yaitu permukaan kulit di tusuk-tusuk dengan jarum kecil dan dihisap menggunakan kop dan pompa. Lama nya penghisapan bisa 15 menit setiap kop. Darah kental hitam yang keluar adalah darah kotor bercampur racun.
Perihal darah bekam
Seperti kita ketahui darah bekam bentuknya agak hitam dan kental. Setelah dilakukan penelitian oleh dokter luar negeri, ternyata isi darah bekam terdiri atas sel darah merah atau eritrosit yang bentuknya tidak normal. Sel darah merah yang tidak normal ini menggangu sel darah merah yang masih muda dan berfungsi baik. Sehingga perlu dibuang sel darah merah yang tidak normal ini. Selain sel darah merah, darah bekam juga terdapat sel darah putih atau lekosit dalam jumlah sedikit sehingga tetap terjaga sistem kekebalan tubuh. Di dalam darah bekam terdapat juga zat besi dalam kadar yang lumayan tinggi
Pengobatan bekam di benua Amerika
Seiring perkembangan di dunia kedokteran, banyak peneliti yang mencoba mengamati daripada metode bekam ini. Lingkup penelitian dimulai dari pertanyaan mengapa bekam bisa menyembuhkan dan bagaimana mekanisme kerjanya. Adalah dosen tamu dari universitas Chichago yang bernama Dr. Amir Muhammad Sholih yang mencoba mempelajari akan manfaat pengobatan bekam. Hasilnya memang terbukti pengobatan bekam mampu menyembuhkan berbagai macam penyakit. Menurut beliau sudah saatnya ilmu bekam dimasukkan dalam mata kuliah kurikulum jurusan kedokteran di universitas Amerika. Masih menurut beliau bahwa ada kesamaan antara pengobatan bekam dengan akupuntur yang sama-sama meransang daerah disekitar titik syaraf. Walaupun sama-sama menggunakan jarum, perbedaan antara akunpuntur dengan pengobatan bekam adalah pada akupuntur hanya meransang titik syaraf untuk mempelancar peredaran darah tanpa mengeluarkan darah kotor.
Perlunya Kita Melakukan Bekam
Berikut ini saya infokan pentingnya kita melakukan bekam, monggo silakan disimak
Manfaat pertama adalah darah kotor anda akan keluar. Menurut penelitian darah kotor mengandung racun juga sifatnnya statis.
Manfaat kedua, organ tubuh anda akan berfungsi lebih baik. Bagi anda yang mengalami gangguan organ tubuh, maka bekam adalah solusi pengobatan terbaik karena akan membuat organ tubuh anda berfungsi secara normal terutama organ tubuh bagian dalam seperti jantung
Manfaat ketiga, Bekam mampu memperkuat antibodi menjadi lebih prima. Hal ini karena beberapa kuman dan bakteri yang merugikan sudah keluar saat dilakukan bekam
Dengan memperhatikan ketiga manfaat tersebut, maka tidak heran banyak orang beralih dari pengobatan medis ke pengobatan bekam. Menurut mereka yang rutin melakukan bekam, banyak penyakit yang bisa disembuhkan seperti, kolesterol, jantung, asam urat, darah tinggi, pusing masuk angin dan lain sebagainya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar